Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh KIP Kota Banda Aceh, bertempat di Taman Bustanul Salatin (Taman Sari), Kecamatan Baiturahman, Kota Banda Aceh, Rabu (17/01/2024)
Tujuan dari kegiatan simulasi tersebut yakni untuk memperkirakan durasi proses pemungutan suara, dimulai dari pendaftaran peserta pemilih hingga diakhiri pemberian tanda bagi peserta sudah melaksanakan pemilihan (tinta jari)
Dalam sambutan Ketua KIP Kota Banda Aceh, Yusri Razali, menjelaskan, simulasi ini dilakukan secara autentik untuk mengevaluasi hal- hal yang perlu diperbaiki dalam pelaksanaan pemungutan suara nantinya.
"Dengan melibatkan pemilih dari berbagai kelompok, termasuk disabilitas, kami berharap dapat memahami lebih baik proses pemilihan dan memitigasi potensi kendala yang mungkin timbul," ungkap Yusri Razali.
Yusri Razali juga menekankan partisipasi pemilih dari segala usia, dari pemuda hingga lansia, serta menyediakan lima jenis surat suara untuk mencerminkan variasi pemilihan
Terkait dengan itu, Dandim 0101/KBA, menyampaikan bahwa TNI akan mendukung sepenuhnya pelaksanaan Pemilu yang akan dilaksanakan14 Februari 2024 mendatang.
“Kami Kodim 0101/KBA akan terus bersinergi dengan Polres Kota Banda Aceh dan Aceh Besar untuk memberikan keamanan dalam penyelenggaraan pemilu mendatang serta mendukung sepenuhnya dalam suksesnya Pemilu 2024 secara damai,” ujarnya.
Simulasi tersebut melibatkan 100 pemilih, termasuk yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTB) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK).
Turut hadir pada kegiatan ini Pj Walikota Banda Aceh, diwakili oleh Pj Sekda Banda Aceh Wahyudi, S.STP, Ketua DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar, S.T, dan Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, SH, SIK, M,Si.serta Semua unsur terkait dalam pelaksanaan pemilu juga turut hadir untuk mendukung kelancaran simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini.
