Pada kegiatan ini turut hadir PJ Bupati Aceh Besar yang diwakili oleh Bapak Ir. H. Makmun, MT staf ahli Pj Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan, dan pimpinan Panwaslih Provinsi Aceh, juga Ketua Panwaslih Kabupaten Aceh Besar ( Hafidh Hs) serta Geuchik Gampong Jantho Makmur.
PJ Bupati Aceh Besar yang diwakili oleh Ir. H. Makmun, MT, mengatakan Gampong Jantho Makmur merupakan gampong yang memiliki keragaman sosial budaya ataupun latar pendidikan dan pekerjaan yg beragam serta tingkat partisipatif masyarakat yang baik dapat menjadi modal untuk membangun demokrasi yang lebih baik.
“Apalagi di Gampong Jantho makmur terdapat rumah tahanan yg berpotensi adanya titik rawan penggunaan hak pilih warga rutan saat pemilu serta adanya kampus ISBI di gampong ini menjadi analisa tantangan dan peluang dalam mewujudkan Gampong demokrasi,” katanya.
Menurutnya, dimana pembentukan gampong demokrasi ini merupakan bagian dari program rencana strategis ( Renstra) Bawaslu RI 2020-2024.
“Pembentukan ini bagian dari Renstra Bawaslu RI,” ujarnya.
Kegiatan launching ini ditandai dengan pemukulan rapai secara bersama oleh pimpinan Panwaslih Propinsi Aceh, Pimpinan Panwaslih Aceh Besar dan Forkopimda Aceh Besar, juga dimeriahkan oleh penampilan Seni tarian dari mahasiswi ISBI Jantho saat penyambutan tamu undangan serta ditutup dengan penandatangan ikrar bersama Gampong demokrasi dan anti politik uang yang siap berpartisipasi mengawal demokrasi.
Setelah launching, dilanjutkan dengan kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Bagi Aparatur Gampong Jantho Makmur ini yg materinya diisi oleh Nurhidayati ( Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubal Panwaslih Kabupaten Aceh Besar dan Bapak Abu Bakar Hs, SH.MM, tokoh masyarakat Jantho makmur/mantan Kesbangpol Aceh Besar. (*)
