“Kita minta Wali Kota Banda agar menginstruksikan para pimpinan OPD dilingkup Pemko Banda Aceh, untuk mempercepat proses pelelangan tender pengadaan barang dan jasa untuk proyek 2022, sehingga bisa dilaksanakan lebih cepat,” kata Ismawardi, Rabu (12/1/2022).
Ismawardi menjelaskan, dengan cepatnya proses tender, proyek-proyek APBK sudah dapat dilaksanakan awal Maret mendatang, sehingga penyerapan anggaran dapat direalisasikan sesuai target, dan tidak ada proyek dilingkup Pemko Banda Aceh yang tidak dilaksanakan karena waktunya sudah habis.
Pekerjaan yang menumpuk di akhir tahun dikhawatirkan menjadi persoalan. Maka dari itu, termasuk kegiatan lainnya yang kecil pun harus segera dipacu.
“Kita harapkan semua kegiatan yang berhubungan dengan pembangunan Kota Banda Aceh harus segera dilaksanakan dan harus segera ditenderkan, sehingga ketika ada instruksi dari kementrian untuk rasionalisasi atau pemotongan anggaran,” tegas Ismawardi
“Maka kegiatan pembangunan di Kota Banda Aceh tidak berdampak terhadap rasionalisasi anggaran tersebut karena kegiatan sudah atau sedang dilaksanakan,” ujar Ismawardi lagi.
Selain itu, dengan cepat dilaksanakannya pekerjaan proyek APBK tahun ini akan berdampak Mendorong Pertumbuhan Ekonomi masyarakat yang tahun sebelumnya telah terpuruk akibat pandemi covid-19.
“Kontraktor lokal mendapatkan pekerjaan tentunya akan berdampak pada serapan tenaga kerja yang berujung pada pemulihan ekonomi warga ditengah kondisi pandemi covid-19 dan menghadapi bulan suci Ramadhan,” pungkas Ismawardi. (Red)
