Aceh Besar - Dari balik layar siaran televisi, kini melangkah ke panggung kepemimpinan desa. Yusri, VE, ST, seorang jurnalis senior TVRI Aceh, berhasil meraih kepercayaan warga Gampong Leu Ue untuk memimpin gampong tersebut setelah unggul telak dalam Pemilihan Keuchik Langsung (Pilchiksung) yang berlangsung damai dan demokratis, Kamis 16 Oktober 2025.
Hasil resmi perhitungan suara yang digelar di halaman Kantor Keuchik Gampong Leu Ue, Kamis sore, menetapkan Yusri sebagai Keuchik terpilih Gampong Leu Ue periode 2025–2031. Yusri, yang juga merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di TVRI Aceh, meraih 424 suara (55,1%) dari total pemilih yang hadir.
Ia mengungguli dua pesaingnya. Posisi kedua ditempati Amiruddin, SE dengan perolehan 205 suara (26,7%), sementara Zulkifli harus puas di posisi ketiga dengan perolehan 140 suara (18,2%).
Dalam pidatonya setelah pengumuman kemenangan, Yusri menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan warga. Ia menegaskan keberhasilannya bukan kemenangan pribadi, melainkan kemenangan seluruh masyarakat Gampong Leu Ue.
“Alhamdulillah, kemenangan ini adalah kemenangan kita semua. Terima kasih atas doa, dukungan, dan partisipasi seluruh warga yang telah menjaga proses demokrasi ini tetap damai dan bermartabat,” ujar Yusri di hadapan ratusan warga yang memadati lokasi pemilihan.
Yusri, yang juga dikenal sebagai pendiri Lembaga KAPPAH Aceh dan Foreber Aceh, mengajak seluruh warga untuk meninggalkan perbedaan dan bersatu membangun gampong untuk lebih berkembang ke depan.
“Tinggalkan perbedaan. Saatnya kita rajut kembali persaudaraan, saling bahu membahu untuk membangun Gampong Leu Ue menuju kesejahteraan bersama,” ajaknya.
Sebagai sosok yang lama berkecimpung di dunia media, Yusri berharap dapat membawa semangat transparansi dan komunikasi terbuka dalam tata kelola pemerintahan gampong. Ia juga memohon doa, saran, dan kritik yang membangun dari masyarakat demi kemajuan Gampong Leu Ue ke arah yang lebih baik.
Kemenangan Yusri disambut dengan penuh kegembiraan oleh masyarakat yang menilai dirinya sebagai figur muda inspiratif, berpengalaman di bidang komunikasi, dan dekat dengan warga. Proses Pilchiksung kali ini juga diapresiasi karena berlangsung tertib, damai, dan penuh semangat kekeluargaan.
