Hal itu di sampaikan Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, saat peusijuk calon jamaah haji asal Dinas Syariat Islam Aceh di Mushalla As-salam, rabu 17 mei 2023.
Ibadah haji, kata EMK Alidar, merupakan ritual istimewa serta syarat dengan makna perpaduan antara dimensi batin dan jasmani.
Karena itu semangat berhaji harus kita galakkan, ada dua cara jika kita ada niat yang ikhlas menuaikan rukun islam ke lima, yang pertama daftar diri dan yang kedua ikut test menjadi petugas pelayan haji, insya Allah jika bersungguh-sungguh Allah akan memudahkan urusan kita. Terpenting kita harus semangat karena itu saya meminta PNS/ASN segera daftarkan diri sebagai Calon Jamaah Haji.
” Perlu adanya rasa syukur karena tahun ini Dinas Syariat Islam dapat tiga jamaah plus pendamping satu orang yang dapat panggilan ke Baitullah, mudah-mudahan di tahun masa yang akan datang makin banyak jamaah dari Dinas Syariat Islam dalam melaksanakan ibadah haji.
“Bapak-bapak dan ibu-ibu datang ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam yang kelima, maka gunakanlah waktu selama 40 hari itu untuk memperbaiki ibadah seperti berdzikir, berdoa, bersedeqah dan tawakal. Kesemuanya ini adalah bertujuan untuk meraih ridho dan rahmat dari Allah SWT yakni Haji Mabrur dan Mabruroh,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, atas nama pimpinan Lembaga dan pribadi serta seluruh karyawan (ti), Kepala Dinas menyampaikan, akan senantiasa mendoakan para jemaah agar diberikan kekuatan lahir batin serta kesehatan selama melaksanakan ibadah haji oleh Allah SWT.
Ia juga berpesan, para jamaah sebisanya meningkatkan semangat beribadah dan menanamkan niat menunaikan ibadah haji semata-mata karena Allah SWT.
EMK Alidar juga meminta para jamaah untuk menjaga kesehatan agar mampu menunaikan ibadah dengan sempurna, karena pada dasarnya ibadah haji bukan hanya ibadah batin tetapi juga ibadah lahir yang memerlukan fisik.
