Senada dengan hari pertama, peserta yang dihadirkan berjumlah 20 orang perwakilan guru dari SMP dan SMA Sederajat di Kota Sabang, Guru Dayah dan Dosen dari STIS Al-Aziziyah dan Akper Ibnu Sina Kota Sabang.
Kegiatan diawali dengan pemaparan oleh Ketua DPW GEMA Mathla’ul Anwar Aceh, Mahdi Andela, S.Pd, MM terkait Menulis Berita P4GN di Sekolah.
Mahdi menyampaikan bagaimana mempublikasi kegiatan P4GN di sekolah seperti melalui kegiatan menulis berita di media publikasi internal atau website sekolah juga melalui publikasi eksternal atau media massa.
“Setiap kegiatan bapak ibu dapat dipublikasi melalui website di sekolah yang ada, inilah pentingnya publikasi di era digitalisasi yang terus berkembang,” ucap Mahdi.
Dilanjutkan dengan paparan dari Ketua Umum DPP IKAN (Inspirasi Keluarga Anti Narkoba) Syahrul Maulidi, SE, M.Si yang membahas tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Pendidikan.
“Hampir sebagian besar yang ada di dalam penjara itu karena kasus narkoba, bahkan anak-anak. Ini menjadi faktor meningkatnya angka penyalahguna narkoba di kalangan remaja, sehingga peran guru disini untuk mencegah dan memberantas dari narkoba itu di lingkungan sekolah demi mewujudkan sekolah yang bersinar,” pungkas Che Roel sapaan akrab Syahrul Maulidi.
Juga Syahrul menjelaskan bagaimana sistem kerja otak apabila sudah menggunakan narkoba melalui paparan yang ditampilkannya, agar peserta mengetahui bahaya yang diberikan dari narkoba itu nyata adanya.
Kegiatan di hari kedua ditutup oleh paparan dari Ketua Komisi B MPU Banda Aceh DR. Tgk. Bustamam Usman, SHI, MA terkait Pendekatan Agama Pencegahan Narkoba di Sekolah.
Di sela kegiatan juga dilakukan pemasangan pin penggiat P4GN kepada peserta Bimtek P4GN secara simbolis oleh Kepala BNN Kota Sabang dan penyerahan sertifikat. (*)
