Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Azanuddin Dilantik Menjadi Ketua PISPI Aceh

Senin, 29 November 2021 | 21.46 WIB Last Updated 2021-11-29T14:46:40Z
Banda Aceh – Sekretaris Jenderal BPP PISPI, Kamhar Lakumani,SP melantik Badan Pengurus Wilayah Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia (BPW PISPI) Aceh periode 2020 – 2025, di Hotel Hermes Palace Banda Aceh, Minggu, 27 November 2021.

Adapun sejumlah kepengurusan BPW PISPI Aceh periode 2020 – 2025 yang dilantik, Azanuddin Kurnia, SP, MP sebagai Ketua, Wakil Ketua I Ashari, SPt, Wakil Ketua II Davied Jasa Putra, Sekretaris Habiburrahman, STP, M.Sc, dan Bendahara Agus Husni, SP, dan ditambah dengan bidang – bidang dan departemen.

Turut menghadiri acara pelantikan tersebut Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang diwakili Kadistanbun Aceh Ir. Cut Huzaimah, MP. Selain itu ada Kadis Pangan Cut Yusminar, Kadis LHk A. Hanan, Kadis Peternakan Rahmandi, Kadis Pertanahan Sunawardi, Wakil Rektor II USK yang juga Ketua Dewan Penasehat PISPI Aceh Agussabti, Guru Besar USK Prof. Sabaruddin, Dekan Fakultas Perikanan UTU Edwarsyah, Ketua KIA Arman Fauzi, dan dari berbagai kampus baik para dosen maupun pimpinan organisasi mahasiswa dan profesi lainnya.

Sedangkan rombongan PISPI Pusat dipimpin oleh Kamhar Lakumani selaku Sekjen, kemudian ada Nurchalis sebagai Wasekejen yang juga pagi hari membuka acara Webinar PISPI, ada Graha Adita Pasyaman sebagai Sekretaris Bidang OKK, serta Ariyos Nivada selaku Koordinator Wilayah Sumatera BPP PISPI.

Gubernur Aceh Nova Iriansyah melalui Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh Ir. Cut Huzaimah, MP dalam arahanya mengaharapkan BPW PISPI (Badan Pengurus Wilayah Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia) Aceh untuk dapat mengusung pembaruan dalam cara pandang tentang “petani”. Bahwa bertani dan menjadi petani, sesungguhnya adalah profesi yang mulai dan amat terhormat,”ujarnya.

menjadi petani, kata Cut Huzaimah, tidak identik dengan kekumuhan dan keterbelakangan. Justru petani adalah manusia yang paling kreatif dan paling inovatif serta paling berkepentingan dengan kemajuan teknologi. Semua ini sepatutnya mendorong para petani professional untuk berpikir dan bekerja lebih keras lagi, agar dapat menyiapkan sistem pertanian yang sehat, produktif tanpa memperparah laju kerusakan bumi.

“Gubernur juga mengucapkan selamat kepada Pengurus yang baru dilantik, teruslah berkarya, berkreasi dan berinovasi. Semoga para petani professional ini semakin gigih berkontribusi meningkatkan pertanian di Aceh,”uajrnya

Kamhar selaku Sekjen BPP PISPI dalam arahan pelantikan tersebut menyatakan, bahwa suatu kebahagian bisa melantik Pengurus BPW PISPI Aceh dan melihat webinar dan pelantikan pada malam ini berlangsung sukses.

“Saya melihat karangan bunga yang panjang, baliho dimana-mana serta video tron dan begitu banyak ucapan selamat melalui video pendek yang disampaikan kepada Pengurus PISPI Aceh, dan undangan yang hadir dari berbagai komponen. Saya sudah keliling Indonesia dan baru BPW PISPI Acehlah yang sangat luar biasa denga mengemas proses webinar dan pelantikan yang sangat unik dan menyenangkan. Selamat untuk Aceh, ujar Kamhar.

Ini menunjukkan bahwa PISPI Aceh memiliki jaringan yang sangat luas dan diterima oleh para pihak. Untuk itu potensi dan jaringan ini agar terus dijaga dan dimanfaatkan untuk kemajuan petani dan pertanian Aceh khususnya dan Indoensia umumnya.

” Kami dari BPP juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Aceh dan seluruh dinas maupun Lembaga yang selama ini sudah bekerjasama maupun yang sudah membantu PISPI dalam menjalankan programnya,”jelasnya

Sebelumnya Azanuddin Kurnia, SP, MP yang baru saja dilantik menyatakan kepada awak media bahwa PISPI Aceh berusaha untuk berbuat melalui krasi dan inovasi serta kemapuan yang dimiliki PISPI Aceh. Ada banyak potensi dan warna di PISPI ini, bagaimana kita bisa mengkoordinasikan dan menyatukan warna – warna yang ada di PISPI menjadi warna pelangi. Sehingga warna pelangi bisa menjadi indah dan kuat dalam menjalankan program dan kegiatan.
Azan yang dikenal sangat aktif di berbagai organisasi di Aceh.

Kami meyakini bahwa tidak punya apa – apa, tapi Insyaa Allah semangat dan kemauan yang ada menjadi modal besar bagi kami untuk menciptakan dan menjalankan program. Kami yakin, kami tidak sendiri, Insyaa Allah kita akan berkolaborasi dengan para stakeholder yang satu visi dengan kita.

Selain itu Azan meminta kepada seluruh pengurus yang baru saja dilantik agar bisa menjalankan amanah organisasi ini dengan baik dan penuh tanggung jawab. PISPI adalah benda mati, kitalah sebagai pengurusnya yang harus menghidupkan organisasi ini, ujar Azan yang juga Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh.

Sedangkan Sayuti Malik, SP, M.Pd dalam laporan panitia sebelumnya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan gabungan tiga rangkaian besar yaitu webinar yang sudah berlangsung tadi pagi, pelantikan pada malam ini dan Insya Allah akan dilanjutkan rapat kerja PISPI Aceh beberapa waktu kedepan.

“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu panitia atas terselenggaranya kegiatan ini dan mohon maaf bila ada kekurangan dari kegiatan ini,”ucapnya.(Red)

News

Kabar Aceh

×
Berita Terbaru Update