Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Survei Konsumen Provinsi Aceh September 2021 : Indeks Ekspektasi Konsumen Membaik Seiring Penurunan Kasus Covid-19

Selasa, 21 September 2021 | 20.07 WIB Last Updated 2021-12-13T18:24:53Z
Banda Aceh - Survei Konsumen Bank Indonesia Provinsi Aceh pada September 2021 mengindikasikan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi masih tertahan. 

"Hal tersebut seiring dengan masih ditetapkannya Kota Banda Aceh sebagai Zona Merah dalam upaya pencegahan Covid19 di Indonesia. Namun demikian, Ekspektasi Konsumen terhadap kondisi perekonomian pada periode 6 bulan mendatang mengalami perbaikan." ungkap Achris Sarwani, Direktur Kepala Perwakilan BI Provinsi Aceh, dalam siaran persnya kepada media wartanasional.co, Selasa (21/9).

Ia menambahkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan September 2021 mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya. Indeks Keyakinan Konsumen pada bulan ini tercatat sebesar 84,8 atau menurun dibandingkan bulan Agustus 2021 yang tercatat sebesar 87,6. Penurunan IKK ini disebabkan oleh menurunnya keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini yang tercermin dari Indeks Kondisi Ekonomi Saat ini (IKE) sebesar 74,9 atau menurun dibandingkan IKE bulan Agustus sebesar 81,8. 

Penurunan Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) dipengaruhi oleh keyakinan konsumen yang menurun terhadap jumlah ketersediaan lapangan kerja saat ini. indeks keyakinan konsumen terhadap ketersediaan lapangan kerja periode September 2021 tercatat sebesar 46,9 atau menurun dibandingkan periode Agustus 2021 sebesar 69,3. Sementara itu, komponen IKE yang lain yaitu indeks keyakinan konsumen terhadap penghasilan saat ini menunjukkan perbaikan. Sedangkan indeks keyakinan konsumen terhadap pengeluaran konsumsi barang-barang tahan lama masih menunjukkan optimisme. 

Di sisi lain, konsumen memiliki ekspektasi yang meningkat terhadap kondisi perekonomian 6 bulan mendatang. Hal tersebut tercermin dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) sebesar 94,8 yang mengalami peningkatan dibandingkan IEK bulan sebelumnya sebesar 93,3. 

Peningkatan Indeks Ekspektasi Ekonomi (IEK) dipengaruhi oleh perkiraan konsumen terhadap penghasilan dan perkiraan ketersediaan lapangan kerja yang akan membaik pada periode 6 bulan mendatang. Sementara itu, terdapat faktor penahan perbaikan IEK berupa perkiraan konsumen terhadap kondisi kegiatan usaha secara umum yang akan menurun pada periode 6 bulan mendatang. 

"Survei Konsumen merupakan survei bulanan yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank indonesia Provinsi Aceh. Survei dilaksanakan terhadap 350 rumah tangga sebagai responden (stratified random sampling) di Kota Banda Aceh dan Kota Lhokseumawe. Indeks dihitung berdasarkan metode balance score (net balance + 100) yang menunjukkan bahwa jika indeks di atas 100 berarti optimis dan di bawah 100 berarti pesimis." tutupnya.(Red)

News

Kabar Aceh

×
Berita Terbaru Update