Aceh Besar – Komitmen untuk menjaga dan meningkatkan stabilitas keamanan serta ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di tingkat desa kembali ditegaskan melalui pertemuan intensif antara tiga pilar utama di Gampong Meunasah Baro, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (16/12/2025).
Bertempat di halaman Kantor Keuchik Gampong Meunasah Baro, terlihat suasana keakraban namun tetap fokus dalam musyawarah yang dihadiri oleh Babinsa Serda Mustaqin, Bhabinkamtibmas Aipda Sucipto, beserta seluruh aparatur gampong, termasuk Keuchik.
Pertemuan ini menjadi contoh nyata implementasi model Tiga Pilar yang bertujuan memastikan bahwa segala isu dan potensi gangguan di tingkat desa dapat dideteksi dan diselesaikan secara cepat dan kolektif. Duduk bersama di ruang terbuka, para pilar desa ini membahas berbagai hal strategis, mulai dari penguatan pengawasan lingkungan, pembaruan data kependudukan, hingga upaya antisipatif menghadapi musim penghujan.
Serda Mustaqin menekankan pentingnya komunikasi dua arah antara TNI, Polri, dan perangkat desa. “Keamanan desa adalah tanggung jawab kolektif. Kehadiran kami di sini adalah untuk memastikan bahwa program-program desa berjalan lancar dan masyarakat merasa aman, didukung oleh data dan informasi yang akurat dari aparatur gampong,” ujarnya.
Senada dengan itu, Aipda Sucipto menyoroti peran aktif masyarakat dalam menjaga Kamtibmas. “Perangkat desa adalah garda terdepan. Melalui pertemuan rutin seperti ini, kami dapat menyusun strategi pencegahan yang lebih efektif, bukan hanya penindakan. Ini adalah pendekatan humanis yang mendekatkan kami dengan warga,” jelasnya.
Kegiatan yang berlangsung santai namun produktif ini menunjukkan tingkat sinergi yang tinggi. Kolaborasi Tiga Pilar di Meunasah Baro diharapkan dapat menjadi model bagi gampong lain dalam menciptakan lingkungan yang kondusif, aman, dan damai, menjamin keberlanjutan pembangunan desa.