Aceh Tengah – Pascaterjadinya bencana alam yang melanda wilayah Kecamatan Rusip Antara, kepedulian dan semangat kemanusiaan kembali ditunjukkan oleh personel TNI dari Brigif TP 90/Yudha Giri Dhanu. Dipimpin langsung oleh Sertu Panji Lukito, para prajurit dengan sigap turun ke lapangan melaksanakan kegiatan gotong royong pembersihan Mesjid Al-Hidayah yang terdampak bencana di Desa Tanjung, Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah, Rabu (24/12/2025).
Kegiatan tersebut difokuskan pada pembersihan sisa-sisa lumpur, puing bangunan, serta material lain yang terbawa bencana dan menutupi area Mesjid. Dengan peralatan seadanya, para personel TNI bahu-membahu membersihkan setiap sudut bangunan agar dapat segera digunakan kembali oleh masyarakat. Meski harus bekerja di tengah kondisi yang cukup berat, semangat dan dedikasi para prajurit tidak surut sedikit pun.
Bagi masyarakat setempat, Mesjid memiliki makna yang sangat penting. Selain sebagai tempat beribadah, Mesjid juga menjadi pusat kegiatan sosial dan tempat menenangkan hati serta menguatkan doa, khususnya setelah musibah yang menimpa. Oleh karena itu, pembersihan dan pemulihan Mesjid menjadi salah satu prioritas untuk membantu memulihkan kehidupan masyarakat secara psikologis dan spiritual.
Kehadiran personel Brigif TP 90/Yudha Giri Dhanu di tengah-tengah masyarakat membawa semangat dan harapan baru bagi warga yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan pascabencana. Senyum, sapaan hangat, serta ucapan terima kasih dari warga menjadi penyemangat tersendiri bagi para prajurit yang bekerja dengan tulus, ikhlas, dan penuh rasa tanggung jawab.
Salah seorang warga Desa Tanjung, Nurdin, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada TNI yang telah peduli terhadap kondisi masyarakat. Ia mengungkapkan rasa haru dan syukurnya atas bantuan yang diberikan para prajurit.
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI, khususnya prajurit Brigif TP 90/Yudha Giri Dhanu. Kehadiran mereka sangat membantu dan memberikan semangat bagi kami untuk bangkit kembali,” ungkapnya.
Nurdin berharap sinergi dan kebersamaan antara TNI dan masyarakat seperti ini terus terjalin, tidak hanya saat terjadi bencana, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, gotong royong yang dilakukan bersama-sama mampu mempercepat proses pemulihan serta mempererat tali persaudaraan antarwarga.
Melalui aksi gotong royong ini, diharapkan Mesjid tersebut dapat segera difungsikan kembali dan menjadi simbol kebangkitan serta kebersamaan masyarakat pascabencana.
Semangat saling membantu yang ditunjukkan oleh TNI dan warga menjadi kekuatan utama untuk bangkit, pulih, dan menatap masa depan dengan harapan baru.