Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Anggota DPRK Aceh Besar Sabur Himbau Hal Bermanfaat Ini ke Masyarakat

Selasa, 22 April 2025 | 20.16 WIB Last Updated 2025-04-22T14:20:34Z
Aceh Besar – Anggota DPRK Aceh Besar Sabur mengimbau kepada masyarakat, karena sekarang sedang musim kemarau, agar tidak membakar jerami usai panen, karena itu akan membuat polusi udara dan berpotensi terjadinya kebakaran, Terlebih, area persawahan ini berada disisi jalan yang banyak dilalui oleh pengendara, tentu ini busa berakibat fatal bagi pengendara.

“Jerami sebenarnya berkah dan bencana, kalau petani memanfaatkan jerami tersebut padahal bisa mengurangi 50% pupuk anorganik atau pupuk kimia, Jadi kalau kita ingin menyuburkan kembali lahan tanah, harus memanfaatkan kembali jeraminya, jangan dibakar,”ucap Sabur, Selasa 22 April 2025.

Ia menyarankan para petani untuk lebih memanfaatkan sampah jerami itu untuk pakan peternakan. Selain mengurangi ancaman kebakaran lahan, kata dia, juga mengurangi biaya untuk pakan ternak.

“Kalau bisa, jerami padi sisa panen tersebut bisa dimanfaatkan untuk usaha peternakan. Seperti untuk pakan ternak sapi atau yang lainnya. Jangan dibakar, karena dengan membakar jerami padi itu nanti asapnya membuat polusi udara bagi masyarakat lainnya,” ungkap Sabur yang juga putra Indrapuri

Menurutnya, jerami ini bisa menjadi cuan bagi warga jika kita mampu mengolahnya dengan baik. Bisa jadi Kerajinan. Di Jepang dan Korea Selatan, jerami ternyata sudah banyak digunakan untuk kerajinan. Baran-barang yang terbuat dari jerami terlihat etnik dan modern. Beberapa bentuk kerajinan jerami, antara lain bingkai foto, alas piring, gelas, dompet, tas,

“Bahkan juga bisa jadi pakan ternak. Jenis nutrisi dalam jerami ternyata cocok sekali untuk ternak. Dengan difermentasi terlebih dahulu, nutrisinya akan meningkat dan lebih mudah dikonsumsi. Meskipun begitu, jerami bisa juga diberikan dalam kondisi segar,”ucapnya.(*)

News

Kabar Aceh

×
Berita Terbaru Update