Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Kementan RI, Pemko Sabang Dan Forkopimda Komit Jaga Ketahanan Pangan

Minggu, 28 Agustus 2022 | 21.44 WIB Last Updated 2022-08-28T14:44:59Z
Banda Aceh – Kementerian Pertanian melalui Inspektorat Jenderal melaksanakan program Jaga Pangan di wilayah perbatasan-perbatasan termasuk Kota Sabang, agar dapat mewujudkan Kedaulatan Pangan dengan membangun Ketahanan Pangan dari titik-titik terluar Indonesia.

“Pangan adalah sektor yang sangat penting bagi bangsa, negara dan masyarakat Kita. Untuk itu, Kami perlu membangun sinergi dengan Forkompimda Kota Sabang agar bersama-sama mengawal dan mendukung tercapainya keberhasilan program ini sehingga targetnya dapat terpenuhi tepat waktu,” kata Irjen Kementerian Pertanian RI, DR. Jan S Maringka, SH, MH.

Pada kunjungannya, Irjen Kementan RI ini juga menjadi pembina Apel Siaga Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Optimalisasi Fungsi Karantina Wilayah Perbatasan dan Wilayah Terluar yang diselenggarakan di Tugu Prasasti Titik Nol Kilometer Kota Sabang.

“Apel Siaga PMK di Titik Nol Kilometer Kota Sabang yang telah kita laksanakan, adalah salah satu upaya dalam rangka mendorong Badan Karantina Pertanian untuk terus meningkatkan fungsi penjagaan lalu lintas hewan, tumbuhan dan produknya di seluruh tempat masuk atau keluar, baik bandar udara, pelabuhan laut dan pos lintas batas negara yang telah ditetapkan,” jelasnya.

Jan turut mengapresiasi Pemerintah Kota Sabang khususnya Dinas Pertanian dan Pangan Kota Sabang, yang telah berhasil meniadakan kasus Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) atau Zero PMK di Kota Sabang, sebagaimana tercatat pada data Dinas Peternakan Aceh per tanggal 26 Agustus 2022.

“Semoga Kota Sabang dapat mempertahankan penanganan PMK yang berjalan saat ini dan tetap menjadi zona hijau. Kita juga harus membatasi pergerakan dan memperketat keluar masuk lalu lintas hewan lintas negara. Kami akan memonitor ini secara langsung dan mengevaluasi semua Posko agar terintegrasi,” tegasnya, di Pendopo Wali Kota Sabang, Sabtu (27/8), malam.

Pada kunjungannya ini, Irjen turut menyerahkan bantuan yang berasal dari Kementerian Pertanian untuk Kota Sabang. Bantuan tersebut berupa paket desinfektan untuk penanganan PMK, ABT Kedelai seluas 50 ha untuk 10 Poktan, Satu unit traktor roda dua dan bantuan untuk penanganan virus LSD berupa vaksin sebanyak 500 dosis.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Sabang, Nazaruddin S.I.Kom menyambut baik dan berterimakasih atas kunjungan kerja Irjen Irjen Kementan Dr. Jan Samuel Maringka ke Kota Sabang untuk mendukung sektor pertanian maupun peternakan di Kota Sabang.

“Kami sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan Kementan. Ini akan semakin menguatkan sektor pertanian Kami, agar lebih semangat lagi mendukung, membantu dan memberikan motivasi bagi petani-petani Kami. Tentunya dengan dukungan Forkopimda dan seluruh stakeholder, bersama-sama Kita bantu tingkatkan ketahanan pangan di Kota Sabang,” kata Wali Kota Sabang.

Pada kesempatan tersebut pula Dinas Pertanian dan Pangan Kota Sabang turut menyampaikan pencapaiannya yang telah mendaftarkan varietas Salak Sabang untuk selanjutnya dipatenkan dan pencapaian Sabang bebas dari brucellosis sejak 1 Agustus 2022.

News

Kabar Aceh

×
Berita Terbaru Update