Hal tersebut dalam rangka merespon Instruksi Wali Kota Banda Aceh Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Gampong untuk Pengendalian Penyebaran Coronavirus Disease 2019.
Sosialisasi tersebut diisi oleh Camat Syiah Kuala H. Aulia R. Dahlan, S.Sos, Kepala UPTD Puskesmas Jeulingke drg. Juwairiyah Nasution, M. Kes, Danramil 25/Syiah Kuala Kapten Chb Ratno Timur Siregar dan Wakil Kapolsek Dr. Asmadianto, SH, MH.
Camat Syiah Kuala, H. Aulia R Dahlan mengatakan semua gampong di Kecamatan Syiah Kuala akan dilakukan Sosialisasi PPKM Mikro.
"Sudah dua gampong kita lakukan Sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro dan mengoptimalkan Posko Pencegahan dan Penanganan Penyebaran Covid-19 dan masih ada delapan gampong lagi yang akan kita laksanakan," kata Aulia.
Aulia mengatakan bahwa dengan adanya sosialisasi tersebut memberi banyak manfaat kepada masyarakat terutama dalam hal pencegahan penyebaran Covid-19.
"Masyarakat bisa mendapatkan informasi tentang penyebaran covid-19 dalam gampong terdata dengan mudah dengan adanya Posko PPKM ini, tim yang berada dalam Posko PPKM ini terdiri dari berbagai unsur masyarakat, juga dibantu oleh unsur Kesehatan, TNI dan Polri, mereka turun langsung ke pasien-pasien yang teridentifikasi Covid-19 yang mengarahkan masyarakat untuk isolasi mandiri sehingga gampong ini lebih aman dalam menjaga dari bertambahnya kasus Covid-19," kata Aulia.
Aulia berharap dengan adanya sosialisasi PPKM dan mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 bisa memberikan kesadaran dan pengetahuan kepada masyarakat akan bahaya dan cara pengendalian penyebaran Covid-19, semoga penyebaran Covid-19 bisa ditekan di wilayah Kecamatan Syiah Kuala.(Red)
