OJK Provinsi Aceh, FKIJK, dan BMPD Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Covid-19 dan Banjir di Aceh

Kepala OJK Provinsi Aceh Yusri menyampaikan kata sambutannya pada acara penyerahan bantuan kemanusiaan warga terdampak covid-19 serta banjir Aceh Timur dan Aceh Utara secara simbolis di Kantor OJK Provinsi Aceh, Banda Aceh.

Banda Aceh – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh bersama Industri Jasa Keuangan Perbankan, Pasar Modal, dan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Aceh dan Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Aceh menggalang donasi bantuan kepada warga terdampak covid-19 serta banjir Aceh Timur dan Aceh Utara hingga Rp 113.500.000.

Bantuan tersebut disalurkan dalam bentuk alat pertanian dan perlengkapan sekolah melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh bersama Masyarakat Relawan Indonesia (MRI). 

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh, Yusri, mengatakan, berempati terhadap korban banjir dengan memberikan bantuan kepada mereka akan sangat bermanfaat. 

Ketua FKIJK Provinsi Aceh Aceh Haizir Sulaiman menyerahkan bantuan alat pertanian berupa tabung penyemprotan kepada Kepala Cabang ACT Aceh Lisdayanti untuk disalurkan kepada para petani korban banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara.

“Donasi terkumpul ini merupakan wujud kepedulian OJK bersama Industri Jasa Keuangan Perbankan, Pasar Modal dan IKNB yang tergabung dalam FKIJK Provinsi Aceh dan BMPD Aceh,” terangnya yang merupakan putra asli Aceh ini saat acara penyerahan simbolis bantuan di Kantor OJK Provinsi Aceh, Banda Aceh, Kamis 7 Januari 2021 yang dihadiri oleh 25 instansi.

Kepala Cabang ACT Aceh Lisdayanti menyampaikan sambutannya pada acara penyerahan bantuan kemanusiaan. Ia berharap kolaborasi kemanusiaan diperkuat lagi agar semakin banyak orang membutuhkan terbantu.

Kepala Cabang ACT Aceh Lisdayanti mengatakan bantuan alat pertanian sangat dibutuhkan para petani korban banjir yang telah mengalami kerugian. ACT saat ini juga sedang berupaya memperkuat program-program kemanusiaan bidang pangan sehingga manfaatnya begitu terasa kepada masyarakat.

Ia berharap kolaborasi kebaikan antara ACT bersama OJK Provinsi Aceh, MRI, FKIJK, BMPD ke depan dapat diperkuat lagi agar banyak orang membutuhkan terbantu. Alhamdulillah, tahun 2020 jumlah penerima manfaat dari program-program ACT Aceh lebih dari 41.000 orang.

“Terima kasih kepada OJK Provinsi Aceh, FKIJK, IKNB, dan BMPD atas kepercayaannya menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak covid-19 serta banjir Aceh Timur dan Aceh Utara melalui ACT Aceh bersama MRI,” pungkasnya.

Ketua FKIJK Provinsi Aceh Haizir Sulaiman, perwakilan BMPD Aceh Wawan Ruswanto, Kepala OJK Provinsi Aceh Yusri, dan Kepala Cabang ACT Aceh Lisdayanti berfoto bersama pada penyerahan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak covid-19 serta banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara.

Hal senada disampaikan oleh Ketua FKIJK Haizir Sulaiman, mengumpulkan sumber dana ini bisa bermanfaat kepada masyarakat. “Insya Allah bantuan ini bisa sedikit membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Aceh Timur dan Aceh Utara,” imbuhnya.

Perwakilan BMPD Aceh Wawan Ruswanto dalam sambutannya mengharapkan penyaluran bantuan tersebut bisa menginspirasi banyak orang serta menyebarkan spirit kemanusiaan lebih luas lagi.(Red)