Marka (penunjuk) jalan ini sengaja dibuat, untuk masyarakat yang hendak akan menuju kebunnya, sehingga saat sampai dipersimpangan masyarakat tidak merasa bingung dengan adanya marka tersebut.
Menurut Plh. Pasiter TMMD Reguler ke-111 Kodim 0108/Aceh Tenggara, Letda Inf Afifudin selaku koordinator lapangan menuturkan,"kenang kenangan yang ditinggalkan satgas TMMD, membuat sebagai pertanda penunjuk jalan (marka) dengan nama daerah berupa tanda panah di persimpangan.
Dimana marka tersebut, untuk menunjukkan jalan yang mudah diingat dari persimpangan itu, saat masyarakat hendak akan menuju kebunnya,"ujarnya.
Gunawan (39), warga setempat merasa sangat terbantu dengan adanya marka penunjuk jalan ketika ia akan menuju kebunnya. Ini sangat unik dimana biasanya marka tersebut dibangun dipinggir kota, sekarang di hutan pun juga ada.(Red)
